SPIRIT

A heartbreak is a blessing from God. It’s just his way of letting you realize he saved you from the wrong one. Patah hati adalah berkah Tuhan. Itu adalah cara Tuhan menyelamatkanmu dari orang yang salah

Selasa, 16 Oktober 2012

COKELAT AKTUALISASI

Menyadari akan arti penting suasana kondusif dalam merangsang dorongan berprestasi dalam belajar, Hurin 'In sangat memperhitungkan unsur perasaan dari setiap peserta belajar, sebab memang unsur perasaan lebih dominan dan melatar belakangi segala aktivitas seseorang, terutama anak-anak. Pendek kata, produktif atau tidaknya sebuah aktivitas tergantung pada unsur perasaan dalam melaksanakan aktivitas tersebut.

Sudah menjadi jamak, bahwa kegembiraan bersifat menggerakkan. Segala sesuatu yang dilakukan dengan riang gembira atau senang hati, tentu akan menghasilkan sesuatu yang lebih baik. Sebaliknya, unsur tertekan atau under pressure sungguh bersifat melemahkan yang hanya akan melahirkan kekecewaan dan mutu yang rendah.


Jika dalam perjalanannya hari ini Hurin 'In memiliki program rintisan bisnis pembuatan chocolate atau cokelat, hal itu sebenarnya merupakan langkah ikhtiar Hurin 'In dalam membangun suasana gembira yang harus selalu terawat dengan baik dan memunculkan gagasan yang cemerlang yang dapat merangsang berlangsungnya aktualisasi diri seutuhnya dari masing-masing peserta pelajar dalam mencapai setiap harapan. Meski demikian, bukan berarti Hurin 'In tidak memerhatikan aspek pemikat, penarik minat dan kwalitas camilan yang dipercaya oleh suku Maya sebagai makanan para Dewa ini.

Jumat, 12 Oktober 2012

TUJUAN HURIN 'IN

Hurin ‘In bertujuan :

Menjadi lembaga pendidikan, pengajaran dan pengkaderan dalam rangka membangun manusia-manusia yang memiliki wawasan keislaman utuh dan universal agar setiap peserta didik mampu membaca dan terampil menjawab setiap perubahan zaman.

Mengembangkan pola dan pendekatan pendidikan alternatif dalam rangka mengisi kekosongan produk pendidikan yang ada dengan materi-materi actual yang bersumber dari nilai-nilai moral keagaamaan-kebangsaan dan proses perubahan yang tengah dan akan berlangsung dalam kehidupan masyarakat.

Mensyi’arkan Islam dengan cara menumbuhkan, memelihara dan membina iklim berkomunikasi antar perorangan, kelompok, institusi dan atau organisasi dalam rangka mengkaji dan menelaah ulang serta menerapkan ajaran Islam sebagai rahmat bagi kesemestaan alam.


Memberikan layanan kepada masyarakat dalam bentuk pembinaan mental, konsultasi agama dan praktek-praktek ibadah serta menghimpun sumber-sumber dana umat yang akan didistribusikan kembali untuk kepentingan pembangunan masyarakat.

Kamis, 11 Oktober 2012

PROFILE HURIN 'IN

Hurin ‘In adalah sebuah lembaga yang memiliki aksentuasi pendidikan dan layanan masyarakat. Lembaga ini merupakan wadah kegiatan sosial keagamaan yang populis dan terbuka untuk bekerjasama dengan lintas organisasi keagamaan dan organisasi kemasyarakatan. Bidang pendidikan yang menjadi sisi lain dari ruang lingkup kerja Hurin ‘In lebih terfokus pada pendidikan alternatif, sebagai salah satu bentuk mengisi kekosongan produk pendidikan yang tengah berlangsung di masyarakat. Tanpa berpretensi menafikan peran lembaga pendidikan formal yang sudah ada. Karenanya pendidikan yang diselenggarakan mencakup tiga komponen sasaran: Pertama, anak-anak. Kedua, ibu-ibu. Ketiga, bapak-bapak.

Pencakupan kepada tiga komponen utama berangkat dari satu kesadaran bahwa tiga komponen utama inilah pilar pertama dari terciptanya sebuah keluarga yang kondusif bagi perkembangan sehat anak dan anggota keluarga yang lain. Keluarga adalah suatu matriks sosial atau suatu organisasi bio-psiko-sosio-spiritual, dimana anggota keluarga terikat dalam suatu ikatan yang menuntut masing-masing anggota keluarga menjaga keharmonisan dan kedinamisan satu sama lainnya. Keharmonisan dan kedinamisan hanya akan terwujud dengan terbangunnya silaturrahim dan silaturrahim dapat terbangun jika masing-masing unsur anggota keluarga dapat berpengang teguh pada nilai-nilai agama atau moral universal.  Dari sini nilai menjadi satu hal yang niscaya untuk dimiliki masing-masing unsur keluarga.